Gempa Sukabumi, PVMBG Sebut Sesar Citarik Masih Aktif

Putra Ramadhani Astyawan, Jurnalis
Rabu 11 Maret 2020 21:55 WIB
Ilustrasi
Share :

BOGOR - Gempa bumi berkekuatan M 5,0 dengan pusat gempa di wilayah barat Kalapanunggal, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat terjadi sekira pukul 17.18 WIB pada Selasa 10 Maret 2020. Lokasi pusat gempa bumi tersebut tepat berada pada Zona Sesar Citarik.

Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian ESDM, Kasbani mengatakan sesar ini mempunyai orientasi utara timur laut-selatan barat daya memanjang namun tersegmentasi dari Pelabuhan Ratu, Bogor dan Bekasi.

"Sesar ini diperkirakan telah aktif sejak belasan juta tahun lalu dan masih aktif hingga saat ini dengan mekanisme sesar geser/mendatar mengiri (sinistral strike slip)," kata Kasbani, dalam siaran persnya, Rabu (11/3/2020).

Kasbani menambahkan, gempa bumi itu diberitakan menyebabkan kerusakan ratusan rumah di beberapa lokasi di wilayah Kecamatan Kalapanunggal Kabupaten Sukabumi dan Kecamatan Pamijahan Kabupaten Bogor.

"Secara Litologi wilayah yang terdampak berdiri di atas batuan vulkanik (gunungapi) berumur Pleistosen (terbentuk sekitar 12 ribu hingga 2,5 juta tahun yang lalu)," tambahnya.

Baca Juga: Tiga Orang Terluka Akibat Gempa Sukabumi

Jenis batuan tersebut pada umumnya belum terkonsolidasi sehingga masih bersifat lepas, urai dan berpotensi mengamplifikasi guncangan gempa bumi. Jadi selain karena faktor lokasi yang berdekatan dengan sumber gempa bumi, faktor geologi lokal kemungkinan juga berperan sebagai penyebab kerusakan.

Berdasarkan katalog gempa bumi merusak Badan Geologi, terdapat beberapa kejadian gempa bumi merusak yang pusatnya berada di sekitar sesar Citarik atau wilayah terdampak saat ini, diantaranya terjadi pada 23 Juli 1962 (M5,0), 26 November 1973 (M 4,9) dan 4 Juni 2012 (M6,1).

"Pada bulan Agustus 2019, terjadi pula rangkaian gempa bumi dengan kekuatan bervariasi antara M2,0 - M4,2 (katalog gempa bumi BMKG)," ucapnya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya