“Dari didikannya lahirlah seorang Jokowi yang sekarang memimpin Indonesia. Seorang Presiden yang lahir dari kalangan biasa dan ini menjadi inspirasi bagi generasi bangsa,” ujarnya.
“Bahwa didikan dan ketauladan seorang ibu menjadi bekal bagi Jokowi untuk tampil sebagai pemimpin bagi 260 juta rakyat,” imbuhnya.
Diwartakan sebelumnya Almarhumah Sujiatmi Notomiharjo tutup usai pada Rabu 25 Maret pukul 16.45 WIB. Jenazah almarhumah akan disemayamkan di Solo.
Almarhumah meninggal di usia 77 tahun usai mengidap penyakit kanker selama 4 tahun. Hal itu usai diungkapkan oleh Presiden Jokowi saat memberikan pernyataan resmi.
"Yang saya tahu bahwa Ibu ini sudah 4 tahun mengidap sakit, yaitu kanker. Dan sudah berobat sudah berusaha berikhtiar utamanya ke RSPAD Gatot Subroto, tetapi memang Allah sudah menghendaki," terang Jokowi.
(Awaludin)