Serangan Udara Rusia Hantam Pabrik Roti saat Pembicaraan Damai, 13 Mayat Ditemukan di Reruntuhan

Susi Susanti, Jurnalis
Selasa 08 Maret 2022 08:21 WIB
Perang Rusia-Ukraina (Foto: Reuters)
Share :

Diketahui, dua hari gencatan senjata berakhir gagal di kota pelabuhan selatan Mariupol yang terkepung telah menyebabkan ratusan ribu orang terperangkap tanpa makanan dan air di bawah pengeboman tanpa henti.

Menurut kantor berita RIA, di bawah tawaran Rusia, sebuah koridor dari Kiev akan mengarah ke sekutu Rusia Belarusia, sementara warga sipil dari Kharkiv, kota terbesar kedua di Ukraina, akan diarahkan ke Rusia.

"Upaya pihak Ukraina untuk menipu Rusia dan seluruh dunia beradab tidak ada gunanya kali ini," kata kementerian pertahanan Rusia setelah mengumumkan "koridor kemanusiaan".

Seorang juru bicara Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menyebut proposal itu "benar-benar tidak bermoral" dan mengatakan Rusia berusaha "menggunakan penderitaan rakyat untuk membuat gambar televisi".

"Mereka adalah warga negara Ukraina, mereka harus memiliki hak untuk mengungsi ke wilayah Ukraina," kata juru bicara itu.

Menanggapi tindakan Rusia, negara-negara Barat telah menjatuhkan sanksi berat pada Moskow untuk mengisolasinya dari perdagangan global. Bisnis internasional terkemuka telah memutuskan hubungan dan bahkan dikucilkan oleh badan-badan olahraga dan hiburan.

Rusia adalah pengekspor minyak dan gas terbesar di dunia dan harga minyak melonjak ke level tertinggi sejak 2008 karena Amerika Serikat (AS) dan sekutu Eropa mempertimbangkan untuk melarang impor minyak Rusia. Rusia dan Ukraina juga merupakan pengekspor utama makanan dan logam industri dunia.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya