MOSKOW - Para penyihir Ukraina akan melakukan ritual khusus untuk melengserkan Presiden Ukraina Vladimir Putin di tengah aksi militer yang dilancarkan Kremlin ke negara itu. Kantor berita UNIAN, mengutip pernyataan toko esoterik Witch Cauldron yang berbasis di Kiev menyebutkan bahwa ritual itu akan digelar pada akhir bulan ini.
"Pada 31 Maret, pada hari lunar ke-29, hari korupsi dan kutukan, kami, para penyihir Ukraina, bekerja sama dengan mitra asing, akan melakukan ritual menghukum musuh rakyat Ukraina, Vladimir Putin," demikian diumumkan para penyihir melalui pernyataan yang diposting di Instagram
Para penyihir mengatakan bahwa ritual itu akan dilakukan dalam tiga fase: yang pertama pertama dijadwalkan terjadi di "tempat kekuasaan" Ukraina, yang diduga mengacu pada Gunung Gundul di luar Kiev. Sejauh ini sekira 13 penyihir telah menyatakan kesediaannya untuk ambil bagian dalam ritual anti-Putin tersebut.
Ritual kedua akan diadakan di "negara Slavia" yang tidak ditentukan bekerja sama dengan "rekan asing". Ritual itu diharapkan diakhiri dengan pembuatan "karung batu" untuk presiden Rusia, yang dikutuk menghadapi "isolasi, pengusiran dari kekuasaan dan hilangnya dukungan dari lingkaran dalam".
Sementara para penyihir tidak merinci kapan tepatnya efek ritual itu akan terjadi, mereka mengatakan bahwa rencana itu telah mendapatkan halangan.
Dalam pernyataan Instagram berikutnya, para penyihir mengakui bahwa "musuh" mereka memiliki "perlindungan yang kuat" dan ritual itu pada akhirnya bisa menjadi bumerang dan membahayakan mereka yang mengambil bagian. Namun, para penyihir telah menegaskan kembali tekad mereka untuk melakukannya, bersikeras bahwa mereka "tahu apa yang mereka lakukan."