Rusia Kuasai Kherson, Tuduhan Rudapaksa Mencuat

Susi Susanti, Jurnalis
Jum'at 29 April 2022 16:15 WIB
Ilustrasi rudapaka (Foto: picture alliance/NurPhoto)
Share :

"Pertama, dia (prajurit mabuk) memanggil ibu saya ke ruangan lain. Dia membiarkannya pergi dengan cepat. Kemudian dia memanggil saya," katanya.

"Ketika saya masuk, dia pertama kali memberi tahu saya bagaimana dia menyelamatkan dua orang di desa kami - seorang ibu dengan dua anak," terangnha.

Tapi kemudian tentara itu, yang kemudian diketahui Dasha berasal dari Donetsk dan disebut "Blue" oleh tentara lain, tiba-tiba menjadi kasar.

"Dia mulai berteriak, pertama menyuruh saya membuka pakaian. Saya mengatakan kepadanya bahwa saya tidak akan melakukannya, dan (dia) mulai meneriaki saya. Dan dia mengatakan bahwa jika tidak membuka pakaian dia akan membunuh saya," katanya kepada CNN.

Pada saat itu, prajurit lain memasuki ruangan dan memperingatkan Blue bahwa dia akan mendapat masalah dengan sisa unit jika dia mengejar rencananya.

Blue tampak tidak terganggu oleh peringatan itu, kata Dasha, dan rekannya pergi, menyuruhnya untuk kembali ke unit dalam 30 menit.

"Ketika saya melawan, dia mencekik saya dan mengatakan dia akan membunuh saya. Kemudian dia mengeluarkan ancaman yang tak terbayangkan,” ujarnya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya