Putin Bertemu Presiden China Pertama Kali Usai Invasi Ukraina, Apa yang Dibahas?

Susi Susanti, Jurnalis
Jum'at 16 September 2022 13:08 WIB
Presiden Rusia Vladimir Putin bertemu dengan Presiden China Xi Jinping (Foto: Reuters)
Share :

Usai pertemuan tersebut, keduanya mengeluarkan pernyataan bersama yang menyebut bahwa persahabatan antar negara itu "tidak ada batasnya".

Beberapa hari setelah itu, Rusia menginvasi Ukraina.

Akankah perang di Ukraina mengubah persahabatan kedua negara yang "tidak ada batasnya" tersebut?

BBC Monitoring menelisik apa yang ingin dicapai Moskow dari pertemuan ini, dan apa yang mungkin diharapkan Beijing sebagai imbalannya.

Bagi Putin, hubungan yang lebih erat dengan Beijing merupakan bagian penting dari visinya tentang dunia "multipolar", di mana negara-negara seperti Rusia dan China akan melampaui pengaruh Barat di seluruh dunia.

Kebijakan ini merupakan bagian mendasar dari pemerintahannya dan dia telah mengupayakan hal ini selama bertahun-tahun. Namun kini, mengejar visi itu menjadi lebih penting bagi Kremlin.

Setelah menginvasi Ukraina, Putin telah dijauhi dan diasingkan oleh negara-negara Barat, sehingga dia ingin terlihat bertemu dengan para penggerak dan pelopor dunia seperti Xi.

Namun, lebih dari sekadar hal itu yang membuat pertemuan dengan pemimpin China begitu penting bagi presiden Rusia.

Lalu apa yang diharapkan Putin? Putin tertarik dengan investasi, teknologi dan perdagangan bilateral dengan China, sebab perang dengan Ukraina telah memicu gelombang sanksi terhadap Rusia yang tak diperkirakan sebelumnya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya