Setelah perusahaan-perusahaan asing dari dunia Barat hengkang dari Rusia, Putin tertarik mengganti operasional mereka di Rusia dengan perusahaan China.
Seiring dengan negara-negara Barat berupaya melepaskan ketergantungan dengan minyak dan gas Rusia, Moskow akan berupaya mengalihkan pasokan energi ini ke timur, ke China.
Moskow juga menghendaki pasokan senjata untuk menyokong invasinya ke Ukraina, namun - terlepas dari retorika yang mendukung - China sangat berhati-hati dalam membantu Rusia di bidang itu.
Akan tetapi, kebijakan mempererat hubungan dengan China ini menciptakan jebakan bagi pemimpin Rusia itu.
Kedua negara tetap bersaing secara geopolitik, dan di dalam negeri, Presiden Putin dituding membiarkan pengaruh China tumbuh di Rusia bagian timur.
Apakah Xi memegang kendali? Perjalanan Xi ke Uzbekistan dan Kazakhstan diketahui adalah perjalanan ke luar negeri pertamanya setelah pandemi Covid-19 bermula pada 2020.
Kunjungan itu tepat sebelum Kongres Nasional Partai Komunis China (PKC) ke-20 digelar pada 16 Oktober, saat Xi diperkirakan akan terpilih kembali untuk masa jabatan ketiga - yang belum pernah terjadi sebelumnya.