"Waktu itu anaknya teriak-teriak mamaku dibunuh, mamaku dibunuh. Pelakunya melarikan diri. Saat itu tetangganya syok dan takut hingga terjatuh. Terus lihat Sukarni lari menuju perkebunan. Ketika dilihat ternyata tubuh korban telah tergeletak bersimbah darah di ruang keluarga," terangnya.
Pada sekitar pukul 12.55 WIB petugas Satreskrim Polres Malang datang ke lokasi untuk melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara), dan setelah itu rumah korban di beri garis polisi. Ngadilan, baru mengetahui kabar itu sepulang kerja, dia mendapati istrinya tak bernyawa. Dituturkan Sumarno, jarak kediaman Ngadilan dan Lina dengan kediaman pelaku sekitar 100 meter.
Sebelumnya, Lina dikabarkan dibawa lari oleh Sukarni selama empat rahun ke luar Jawa. Tepatnya di Batam, hingga Lina melahirkan anak yang sekarang berusia dua tahun. Sumarno menyebut, sampai saat ini dirinya tidak mengetahui apa hubungan yang dimiliki keduanya. Sebab, selama ini Lina masih istri sah Ngadilan.