Kehadiran kepolisian disusul dengan kedatangan TNI dan anggota Brimob. Namun, massa malah tak terkendali makin anarkis.
Massa pun melakukan pembakaran di sekitar TKP, sehingga petugas terpaksa mengeluarkan tembakan peringatan. Akibatnya, dari sembilan korban yang meninggal dilaporkan tujuh meninggal akibat luka tembak.
"Massa brutal dengan menyerang warga dengan berbagai senjata tajam dan senjata tradisional serta melempar baru hingga menyebabkan beberapa di antaranya terluka, " ujarnya.
Untuk jumlah kios dan rumah warga yang dibakar masih dalam pendataan. "Saat ini anggota masih bersiaga dengan melakukan patroli guna menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan," ujarnya.
(Arief Setyadi )