Gema Tahlil dan Penuh Haru Sambut Kedatangan Jenazah Sarwono di Rumah Duka

JAKARTA - Jenazah mantan Menteri Tiga zaman, Sarwono Kusumaatmadja tiba di rumah duka pada sekira pukul 17.54 WIB. Mobil ambulance yang dikawal oleh iring-iringan voorijder dan satu bus keluarga diparkirkan di pelataran rumah duka yang beralamat di Jalan Balitung III Nomor 2, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Berdasarkan pantauan MPI sekira pukul 17.50 WIB, salah seorang anggota keluarga almarhum menginfokan kedatangan jenazah melalui pengeras suara. Sontak para pelayat yang telah menunggu sejak pukul 15.00 WIB, berdiri serempak guna menyambut kedatangan mantan Sekjen Partai Golkar tersebut.

Setiba di pelataran rumah duka, pihak keluarga meminta para pelayat untuk menjaga jarak agar kedatangan mobil jenazah dapat leluasa diparkirkan. Setelah menurunkan jenazah Sarwono, satu bus berisikan seluruh anggota keluarga inti Sarwono turun satu persatu untuk ikut masuk mengantarkan jenazah memasuki kediamannya.

Ketika jenazah diturunkan, sejumlah pelayat pun ikut mengangkat kamera ponsel guna merekam proses kedatangan pejuang lingkungan hidup Indonesia tersebut. Tak berselang lama kemudian, para pelayat mulai berbaris mengantre untuk ikut masuk ke dalam rumah duka agar dapat menyampaikan rasa duka citanya kepada para keluarga.

Jenazah Sarwono dibawa dengan menggunakan peti mati berwarna coklat, yang ditandu bersama-sama dengan keluarga dan kerabat dekatnya. Sembari dibawa, seluruh pelayat melantunkan tahlil yang bergema di rumah duka tersebut.

Selain keluarga inti, tampak di dalam rombongan yang turun dari bus, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya datang mengiringi jenazah Sarwono. Siti Nurbaya terlihat mengenakan setelah pakaian hitam mulai dari kerudung hingga gamisnya.

Setelah tiba di rumah duka, jenazah Sarwono langsung disalatkan bersama-sama oleh para pelayat beserta anggota keluarga. Tampak terlihat wajah duka dan haru biru yang tersirat dari para pelayat.

(Khafid Mardiyansyah)