SURABAYA - Predator seksual bergentayangan di Kota Surabaya. Kali ini, seorang balita terekam kamera saat menjadi objek pelecehan seksual oleh seorang pria di dekat rumahnya, di kawasan Jalan Wonosari Lor, Kecamatan Semampir, Surabaya.
Pelaku yang mengenakan jaket ojek online (ojol) tersebut, memaksa bocah berusia empat tahun untuk memegang alat kelaminnya di siang bolong.
Aksi bejat itu terekam dalam sebuah video dan menjadi viral di media sosial. Perekam yang masih remaja memberanikan diri merekam aksi bejat pelaku dari lantai dua rumahnya.
Pelaku terekam kamera saat memaksa balita untuk memegang alat viralnya.
Paman korban, Samsul Arifin mengatakan kejadian itu terjadi pada Rabu 22 November 2023, sekira pukul 14.00 WIB, saat kondisi kampungnya sepi.
Pada saat kejadian keponakannya sedang main di depan rumah bersama adiknya, lalu datang pelaku dan berhenti lalu memanggil korban berinisial AR, yang masih berusia empat tahun.
Setelah itu, pelaku meminta korban untuk diam kemudian mengeluarkan alat kelaminnya dan meminta korban untuk memegangnya.
Samsul menyebut, dari keterangan keponakannya, dia dipaksa oleh pengemudi ojek itu untuk diam dan dan memegang kemaluannya.
"Keponakan saya mengalami trauma setelah kejadian itu, dan kami sudah melaporkan kejadian ini ke Polres Pelabuhan Tanjung Perak," ujar Samsul, Kamis (23/11/2023).
Sementara, Kanit Jatanras Polres Pelabuhan Tanjuk Perak, Ipda M Musthofa, mengatakan, pihaknya tengah melakukan penyelidikan dengan memeriksa korban dan saksi yang mengetahui peristiwa tersebut.
"Pelaku diidentifikasi beraksi seorang diri," ujarnya.
Kasus tersebut dalam penanganan pihak Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak dan pelaku masih dalam pengejaran polisi.
(Angkasa Yudhistira)