“Anda bertanya, 'Apa tujuan Anda? Apa sudut pandangmu? Bagaimana Anda ingin mencapainya? Menurut Anda apa yang realistis? Sudahkah Anda mempertimbangkan hal ini, sudahkah Anda mempertimbangkan hal itu?,” lanjutnya.
Pertaruhan kunjungan Blinken yang kelima ini sangatlah besar mengingat sekutu-sekutu Amerika yang mendukung Israel pada awal perang, namun menjadi semakin kritis ketika jumlah korban sipil di Gaza meningkat. Mitra-mitra tersebut akan mencari bukti bahwa Israel mendengarkan AS, dan, ketika ketegangan meningkat di kawasan, sekutu berharap Blinken dapat memastikan Israel memiliki rencana yang layak untuk mengakhiri perang di tengah kekhawatiran akan konflik yang lebih luas.
“Kami tidak berharap setiap pembicaraan dalam perjalanan ini akan berjalan mudah,” kata Matthew Miller, juru bicara Departemen Luar Negeri, pada Kamis (4/1/2024) sebelum delegasi tersebut berangkat.
(Susi Susanti)