Ia pun menjelaskan, permasalahan lainnya pada Kali Angke, adalah adanya limpasan aliran sungai, sehingga membutuhkan peninggian turap di beberapa titik Kali Angke. Sementara itu, panjang total turap Kali Angke pada dua sisi yang sudah terbangun sheetpile sepanjang 20.175 meter atau 82,8 persen dan belum terbangun sepanjang 4.200 meter atau 17,2 persen.
"Selain melanjutkan penurapan, perlu juga dipertimbangkan untuk meninggikan turap yang ada, karena setiap kali hujan deras terkesan Kali Angke tidak bisa menampung debit air sehingga sering limpas," jelas Ruta
Sebelumnya, hujan deras yang mengguyur wilayah Jabodetabek menyebabkan sejumlah titik di Daerah Aliran Sungai (DAS) Angke banjir. Meskipun kondisinya sekarang relatif sudah surut namun setiap kali ada hujan lebatnair selalu limpas dari bantaran Kali Angke.
Sampai sore ini, warga pun masih berada di pengungsian, yakni Tanjung Unggul Mandiri dengan 50 pengungsi dan Masjid Al Ma'arif dengan 30 pengungsi.
(Awaludin)