Terkait dengan penghuni kos Henry yang menghilang, Suwarto mengaku hampir tidak pernah bertemu dengan karyawan kafe tersebut. Dia pernah bertemu dengan Henry ketika menegur lelaki tersebut yang membuang sampah sembarangan di dekat rumahnya.
Dia mengakui Henry adalah orang yang tertutup dan tidak pernah bergaul dengan warga sekitar. Henry dikenal pendiam dan sesekali bertegur sapa dengan dirinya ketika melintas.
"Ya pas ketemu saya dia menyapa permisi gitu," ujarnya.
Farel, tetangga yang lain mengaku Jumat malam dia bersama dengan teman-temannya memang mencium bau busuk saat nongkrong dan bermain gitar. Namun bau busuk menyengat tersebut kemudian hilang dan beberapa saat muncul lagi.
"Muncul hilang muncul hilang terbawa angin. Kan kamar mayat itu ditemukan di lantai 2," kata dia.