Israel Boikot Perundingan Gencatan Senjata Gaza Usai Hamas Tolak Berikan Daftar Sandera yang Masih Hidup

Susi Susanti, Jurnalis
Senin 04 Maret 2024 06:19 WIB
Israel boikot perundingan gencatan senjata Gaza usai Hamas tolak berikan daftar sandera yang masih hidup (Foto: AFP)
Share :

KAIRO - Israel memboikot perundingan gencatan senjata Gaza di Kairo pada Minggu (3/3/2024) setelah Hamas menolak permintaannya untuk memberikan daftar lengkap nama sandera yang masih hidup.

Delegasi Hamas tiba di Kairo untuk menghadiri perundingan tersebut, yang dianggap sebagai kemungkinan rintangan terakhir sebelum tercapainya kesepakatan yang akan menghentikan pertempuran selama enam minggu. Namun pada malam harinya tidak ada tanda-tanda kehadiran orang Israel.

“Tidak ada delegasi Israel di Kairo,” tulis sebuah surat kabar Israel Ynet, versi online surat kabar Israel Yedioth Ahronoth, mengutip pernyataan pejabat Israel yang tidak disebutkan namanya.

“Hamas menolak memberikan jawaban yang jelas dan oleh karena itu tidak ada alasan untuk mengirimkan delegasi Israel,” lanjutnya.

Washington bersikeras bahwa kesepakatan gencatan senjata sudah dekat dan harus dilakukan tepat pada waktunya untuk menghentikan pertempuran pada awal Ramadhan yakni sekitar seminggu lagi. Namun pihak-pihak yang bertikai tidak memberikan tanda-tanda di depan umum bahwa mereka akan mundur dari tuntutan-tuntutan sebelumnya.

Setelah delegasi Hamas tiba, seorang pejabat Palestina mengatakan kepada Reuters bahwa kesepakatan itu belum tercapai. Belum ada komentar resmi dari Israel.

Salah satu sumber yang mengetahui tentang perundingan tersebut mengatakan pada Sabtu (2/3/2024) bahwa Israel dapat menjauh dari Kairo kecuali Hamas terlebih dahulu memberikan daftar lengkap sandera yang masih hidup. Sumber Palestina mengatakan kepada Reuters bahwa Hamas sejauh ini menolak permintaan tersebut.

Dalam perundingan sebelumnya, Hamas berusaha menghindari pembahasan mengenai kesejahteraan masing-masing sandera sampai syarat pembebasan mereka ditetapkan.

"Jalan menuju gencatan senjata saat ini sangatlah mudah. Dan ada kesepakatan yang sedang dibahas. Ada kesepakatan kerangka kerja,” terang seorang pejabat Amerika Serikat (AS) kepada wartawan pada Sabtu (2/3/3024).

Israel telah menyetujui kerangka tersebut dan sekarang terserah pada Hamas untuk menanggapinya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya