Israel Lancarkan Serangan Baru ke Gaza Usai Serangan Akhir Pekan Tewaskan Banyak Orang di Zona Aman

Susi Susanti, Jurnalis
Selasa 16 Juli 2024 14:46 WIB
Israel lancarkan serangan baru ke Gaza usai serangan akhir pekan tewaskan banyak orang di zona aman (Foto: Reuters)
Share :

Militer juga meningkatkan serangan udara dan tank di Gaza tengah di kamp pengungsi bersejarah Al-Bureij dan Al-Maghazi. Pejabat kesehatan mengatakan lima warga Palestina tewas dalam serangan udara Israel terhadap sebuah rumah di kamp Maghazi.

Pejabat kesehatan Palestina mengatakan 11 warga Palestina tewas dalam serangan udara Israel terhadap sebuah rumah di kamp Al-Nuseirat di Jalur Gaza tengah pada Senin (15/7/2024) pagi.

Militer Israel mengatakan angkatan udara menyerang puluhan sasaran militer Palestina di Gaza, menewaskan banyak pria bersenjata. Dikatakan bahwa pasukan membunuh orang-orang bersenjata di Rafah dan Gaza tengah, terkadang dalam pertempuran jarak dekat.

Sebuah pernyataan dari brigade Al-Quds, sayap bersenjata kelompok militan Jihad Islam, mengatakan para pejuangnya terlibat dalam pertempuran sengit di kamp Yabna di Rafah.

Pada Senin (14/7/2024), di Deir Al-Balah di Jalur Gaza tengah, tempat Israel belum menginvasi dan ratusan ribu orang mengungsi, pemerintah kota mengeluarkan pernyataan mendesak yang mengatakan bahwa mereka tidak lagi mampu menyediakan bantuan bagi 700.000 orang di wilayah tersebut setelah kehabisan bahan bakar.

“Kami mendesak warga untuk melestarikan apa yang tersisa di kapal tanker pribadi mereka dan kami menekankan perlunya menjaga semangat kerja sama dan berbagi,” kata pernyataan itu.

Berbicara di tengah reruntuhan rumah keluarganya di Deir Al-Balah, Walid Thabet menceritakan bagaimana serangan Israel pada Senin (15/7/2024) pagi telah menewaskan anggota keluarganya. Petugas penyelamat dan tetangga menyaring puing-puing untuk mencari korban selamat yang terkubur di bawah reruntuhan bangunan.

“Ibu saya, seorang wanita lanjut usia, sedang duduk bersama saya di lantai atas. Dia turun dan setelah lima menit, saya menariknya keluar dari bawah reruntuhan. Kami juga mengeluarkan saudara perempuan saya dari bawah reruntuhan, begitu pula anak-anak saudara perempuan saya,” terangnya.

“Yang satu berumur dua setengah tahun, dan dua lainnya, saya tidak tahu apa yang terjadi pada mereka. Insya Allah semoga Tuhan menyelamatkan mereka,” tambahnya.

(Susi Susanti)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya