Tidak tahu kenapa, terjadi cekcok antara korban dengan tersangka. "Dari keterangan pelaku, karena sudah memakai sabu bersama-sama tapi tidak ada uang dari tersangka yang mengganti uang motor korban yang dijual," terangnya.
Ditambahkannya, kasus tersebut terungkap setelah petugas berhasil mengetahui identitas korban usai dilakukan otopsi oleh petugas inavis Polres Muarojambi.
Dari hasil pengembangan dan keterangan sejumlah saksi, pelaku diketahui adalah orang yang dikenalnya selama ini.
"Kita ungkap kurang dari 1 kali 24 jam," tegas Jimmy.
Untuk mendapatkan barang bukti, petugas harus ke rumah orangtua pelaku. Bau anyir darah masih terasa saat petugas menemukan kain yang digunakan pelaku untuk melaporkan darah korban. Sedangkan parang yang digunakan untuk menghabisi korban ikut disita polisi. Saat ini, pelaku sudah diserahkan ke Polresta Jambi lantaran TKP eksekusi pembunuhan masuk wilayah Kota Jambi.
(Awaludin)