PESAWARAN - Wawan Setiawan (25) korban tewas yang jasadnya ditemukan warga terbungkus kain seprai di aliran sungai di bawah jembatan Desa Way Layap, Kabupaten Pesawaran, Lampung pada Agustus 2024 lalu tewas akibat dipiting pelaku.
Kasat Reskrim Polres Pesawaran, Iptu Devrat Aolia Afrat mengatakan, berdasarkan pengakuan pelaku, korban Wawan tewas dengan cara dipiting pada bagian leher serta dihantam kayu balok.
"Pengakuan awal itu dikeroyok, jadi leher dipiting dan dipukul pakai kayu balok. Namun itu masih akan kami dalami terlebih dahulu," ujar Devrat, Jumat (13/9/2024).
Devrat menuturkan, dari keterangan kedua pelaku, polisi mendapatkan satu nama lainnya yang terlibat pembunuhan dengan identitas bernama Ricky alias Rocker.
"Saat ini kami masih memburu satu pelaku lainnya berinisial R. Pelaku yang belum tertangkap ini rekan dari tersangka AK," tuturnya.
Sebelumnya, polisi berhasil menangkap pelaku pembunuhan seorang pria yang ditemukan tewas di aliran sungai di bawah jembatan Desa Way Layap, Kabupaten Pesawaran, Lampung pada 20 Agustus 2024 lalu.
Kasat Reskrim Polres Pesawaran Iptu Devrat Aolia Afrat mengatakan, kedua pelaku ditangkap di Yogyakarta. Sedangkan satu pelaku lainnya masih dalam pengejaran petugas.
"Benar, dua dari tiga pelaku pembunuhan korban atas nama Wawan Setiawan yang Jasadnya ditemukan berada di aliran sungai di bawah jembatan pada bulan lalu sudah tertangkap. Dua pelaku ini kami tangkap di Yogyakarta," ujar Devrat, Jumat (13/9/2024).
"Diketahui, warga Desa Way Layap, Kabupaten Pesawaran dihebohkan dengan penemuan sesosok jasad tanpa identitas di aliran sungai di bawah jembatan. Mayat tersebut terbungkus kain seprai berwarna merah.
Polisi mengungkapkan, pada tubuh korban bernama Wawan ini ditemukan sejumlah luka hantaman benda tumpul.
(Qur'anul Hidayat)