Bencana Pendidikan Dimulai dari Rumah Ketika Orangtua Ajari Anak Curang

Angkasa Yudhistira, Jurnalis
Jum'at 02 Mei 2025 15:18 WIB
Bencana Pendidikan Dimulai dari Rumah Ketika Orangtua Ajari Anak Curang (Foto : Istimewa)
Share :

Salah satu elemen kunci dalam seleksi masuk sekolah ini adalah wawancara orang tua. “Ini bukan formalitas. Kami ingin tahu nilai apa yang hidup di rumah? Apakah orang tua siap menjadi mitra sekolah, bukan hanya penonton di tribun?” ujar Dedi.

Temuan tersebut, sambungnya, sejalan dengan riset Edutopia (2023) dan Ramagya School (2024), yang menunjukkan bahwa keterlibatan orang tua secara aktif dalam proses pendidikan terutama melalui wawancara keluarga dapat meningkatkan keadilan, pemahaman lintas budaya, dan keberhasilan akademik jangka panjang.

“Sekolah bukan tempat penitipan anak. Pendidikan tidak bisa berjalan satu arah. Karakter tidak diajarkan lewat soal try out. Ia tumbuh lewat teladan sehari-hari,” imbuhnya.

Maka, pada Hari Pendidikan Nasional ini, kata dia, para orangtua perlu berhenti sejenak. Bertanya dengan jujur apakah sedang membesarkan generasi pembelajar sejati, atau hanya generasi pemalsu sukses?

“Pendidikan sejati bukan dimulai dari skor ujian semata. Ia tumbuh dari meja makan yang penuh diskusi, dari pelukan yang memberi rasa aman, dan dari keberanian untuk mengakui—bahwa gagal itu manusiawi, dan curang itu tidak. Masa depan Indonesia tidak ditentukan oleh algoritma seleksi perguruan tinggi. Ia ditentukan oleh karakter anak-anak yang kita besarkan hari ini—dan siapa yang berani menjadi orang tua sungguhan di zaman yang serba instan ini,” tutup Dedi

(Angkasa Yudhistira)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya