PBB dan Dunia Internasional Khawatir
Rencana perluasan operasi militer Israel di Gaza menuai kecaman internasional. PBB menyebut laporan tersebut “sangat mengkhawatirkan”, terutama karena wilayah Gaza saat ini telah porak-poranda, dengan sekitar dua juta penduduk mengungsi dan berada di ambang kelaparan.
Netanyahu Bersikeras Lanjutkan Operasi
Meski mendapat penolakan dari militer, Netanyahu dikabarkan tetap ingin memperluas operasi untuk menekan Hamas. Dalam pertemuan itu, ia disebut menyalahkan militer karena belum berhasil membebaskan para sandera melalui operasi militer.
Sementara itu, Menteri Pertahanan Yoav Gallant menyatakan bahwa meskipun panglima militer berhak menyuarakan pendapat, militer tetap akan menjalankan kebijakan pemerintah hingga seluruh tujuan perang tercapai.
“Panglima militer berhak dan wajib menyuarakan pendapatnya, tapi militer akan melaksanakan keputusan pemerintah,” tulis Gallant di akun resminya.
Kantor Perdana Menteri mengonfirmasi adanya pertemuan dengan Eyal Zamir, namun menolak memberikan komentar lebih lanjut. Militer juga belum memberikan tanggapan resmi.