Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement
Wawancara Khusus Fidel Ramos (2)

Pemikiran Mantan Presiden Filipina Soal Konflik

Arpan Rachman , Jurnalis-Senin, 29 Juli 2013 |11:42 WIB
Pemikiran Mantan Presiden Filipina Soal Konflik
Mantan Presiden Filipina Fidel Ramos (Foto: Arpan Rachman/Okezone)
A
A
A

MAKASSAR - Mantan Presiden Filipina Fidel Ramos membicarakan lingkungan dan isu konflik selama dirinya terlibat dalam konferensi CAPDI di Makassar beberapa waktu lalu. Ramos memaparkan pemikirannya mengenai dua isu terpenting saat ini.

Kepada Okezone, Ramos mengetengahkan solusi yang bisa dilakukan oleh kawasan Asia Tenggara untuk mengatasi permasalahan lingkungan dan perdamaian dari masalah-masalah yang mengikat di Asia Tenggara. Berikut lanjutan wawancara khusus dengan Fidel Ramos belum lama ini :

Solusi apa yang Anda harapkan untuk mengatasi kerusakan lingkungan?
 
Begini, di Filipina kami memiliki usulan sederhana bagi orang-orang asal Tuvalu. Kami menerapkan "3-R", yakni mengurangi konsumsi (reduce), mendaur ulang limbah (recycle), dan kemudian apa yang didaur ulang dapat kembali digunakan untuk kesejahteraan rakyat (reuse).

Apa Anda pikir konferensi CAPDI ini mampu memberikan solusi terbaik bagi banyak konflik di kawasan terutama Asia Tenggara?

Ya, saya pernah berpikir begitu juga ketika saya pertama kali bekerja pada usia 22 tahun. Saya dulu mengikuti program yang disebut Phillipines Peace and Development. Sekarang, saya sudah seorang mantan, bekas Presiden.

Bekas namun belum jadi sisa, mantan tapi masih bisa dimanfaatkan. Saya masih di sini bekerja untuk perdamaian dan pembangunan. Di Filipina saya mendirikan yayasan RPDF (Ramos Peace and Development Foundation) untuk mengembangkan perdamaian dan pembangunan.

Kegiatan apa saja yang dilakukan oleh RPDF?

 
Di RPDF kami mengajak banyak orang, terutama anak-anak muda seperti Anda, buat menyebarkan pesan bahwa kita semua umat manusia sebanyak enam miliar orang tidak akan bertahan lama di sebuah planet sangat kecil ini yang disebut bumi.

(Fajar Nugraha)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement