Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Pascatsunami, Hubungan Indonesia-Australia Kian Erat

Hendra Mujiraharja , Jurnalis-Senin, 29 Desember 2014 |09:41 WIB
Pascatsunami, Hubungan Indonesia-Australia Kian Erat
Perdana Menteri Australia, Tony Abbott. (Foto: Reuters)
A
A
A

Simpati dan doa seluruh warga di dunia pun diucapkan untuk rakyat Indonesia dari para negara tetangga pada hari itu, termasuk Australia, saat berita yang sangat buruk tersebut mencapai dunia luar. Australia menjadi salah satu negara tetangga yang peduli terhadap Indonesia.

Perdana Menteri Australia saat itu, John Howard, berkomitmen memberi bantuan sebesar 1 miliar dolar Australia atau sekira Rp10 triliun. Paket bantuan yang menjadi terbesar dalam sejarah tersebut dimaksudkan untuk membantu masyarakat Indonesia yang hancur dan memberi harapan kepada mereka yang selamat.

Peringatan 10 tahun tsunami merupakan saat untuk mengenang mereka yang meninggal dengan tragis. Ini juga merupakan kesempatan untuk mengucapkan terima kasih kepada mereka yang terlibat dalam pencarian, penyelamatan, dan upaya-upaya pembangunan kembali.

Pascatsunami, mantan PM Howard berujar bencana ini telah mempererat dunia. “Ini merupakan pengingat yang brutalnya kekuatan alam namun juga menginspirasi kapasitas umat manusia untuk meringankan penderitaan sesama pada saat yang diperlukan,” kata PM Tony Abbot, seperti rilis yang didapat Okezone, Senin (29/12/2014).

Pada 10 tahun kemudian, Australia ikut mengenang insiden itu. Saat-saat yang buruk dapat melahirkan hal-hal yang terbaik dalam kehidupan umat manusia. “Ikatan persahabatan dua negara kita tidak pernah sekuat ini,” sambungnya.

(Hendra Mujiraharja)

Halaman:
Lihat Semua
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Banner
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Terpopuler
Advertisement