Penjual Batu Akik Tewas Sempat Berkata Ingin Pulang
JAKARTA - Buyung (40), pedagang batu akik yang tewas bersama istrinya Ristri (35) dan anaknya Chandra (4) di dalam mobil Granmax hitam di Jalan Raya Bekasi Timur, Jatinegara, Jakarta Timur sempat mengucap ingin pulang pada malam sebelum ditemukan tewas.
"Sangat tidak menyangka Mas, semalam masih ngobrol bareng sama saya. Dia juga sempat bilang sudah capek dan besok mau pulang," ujar Andre (39), pedaganag batu akik yang berjualan persis di samping mobil korban, kepada wartawan, Jumat (17/4/2015).
Kepadanya, Buyung bercerita sempat dicopet di Pelabuhan Merak. "Dia sempat cerita minggu lalu ketika mau berbelanja bahan dia kecopetan di Pelabuhan Merak, dan itu juga dia dalam keadaan tidur di mobil dengan kaca mobil yang terbuka," tuturnya.
Hingga saat ini, ketiga jenazah itu sudah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, guna keperluan autopsi.
Seperti diberitakan sebelumnya, sekira pukul 05.30 WIB warga Jatinegara digegerkan dengan penemuan tiga mayat di dalam mobil Daihatsu Grandmax hitam bernomor polisi BD 1821 AH. Ketiga mayat tersebut merupakan keluarga penjual batu akik.Diduga ketiganya tewas karena keracunan obat nyamuk.
(Susi Fatimah)
