JAKARTA - Solidaritas untuk Jopi Paranginangin, relawan Jokowi sekaligus aktivis agraria yang tewas ditangan oknum TNI AL berinisial J meminta agar proses penyidikan kapada rekannya berjalan secara transparan.
Organsasi yang terdiri dari aliansi masyarakat adat nusantara (Aman) Greenpeace Indonesia, KontraS, dan beberapa Non Governmental Organitation (NGO) ini juga mendesak pihak Polres Jakarta Selatan mengungkap motif pembunahan terhadap Jopi.
"Kami mendesak pihak kepolisian untuk mengumumkan hasil proses penyelidikan dan penyidikan yang dilakukan terhadap Jopi, termasuk pemberian SP2HP (surat pemberitahuan perkembangan hasil penyelidikan)," ujar Arif Nurfikri, Staf Divisi Sipil dan Politik KontraS, di rumah AMAN, Jakarta Selatan, Selasa (26/5/2015).
Kata Arif, pelimpahan berkas kasus pembunuhan Jopi ke Pomal dinilai terlalu dini. Untuk itu lanjutnya, KontraS meminta Kasal mengintrusikan kepada Pomal untuk membuka kasus ini secara transparan demi keadilan bagi keluarga korban dapat agar terpenuhi.