JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menyodorkan nama untuk menggantikan Panglima TNI Jenderal Moeldoko ke DPR. Nama yang disodorkan yakni Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Gatot Nurmantyo.
Menanggapi hal itu, mantan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU), Marsekal TNI (Purn) Chappy Hakim, mengimbau Angkatan Udara agar tetap tenang, lantaran Presiden Jokowi kembali memilih prajurit dari kalangan AD untuk mengisi posisi Panglima TNI.
Dia meminta prajurit TNI AU untuk berjiwa besar dan rendah hati, meski tradisi pergiliran Panglima TNI yang mestinya jatuh pada KSAU Marsekal Agus Supriatna .
“Untuk Keluarga Besar AU, agar tetap tenang. Mungkin Presiden memiliki pertimbangan lain. Tunjukkan AU senantiasa berjiwa besar dan rendah hati,” kicau Chappy melalui akun twitter-nya, @chappyhakim, Rabu (10/5/2015).