JAKARTA - Kereta rel listrik (KRL) Commuter Line tujuan Jakarta Kota-Bogor mengalami tabrakan petang tadi. Setidaknya kecelakaan tersebut mengakibatkan 42 korban dilarikan ke rumah sakit.
Akibat tabrakan itu, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) pun sudah mendatangi Stasiun Juanda untuk melakukan investigasi penyebab tebrakan itu.
Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) Edi Sukmoro mengatakan, pihaknya memang sengaja membutuhkan KNKT. Hal itu karena PT KAI tidak memiliki kemampuan yang khusus untuk mengetahui akibat tabrakan tersebut.
"KNKT sudah di sini untuk melakukan pemeriksaan, dan ini akan membantu kita untuk mengetahui penyebab kejadian ini," ujar Edi di Stasiun Juanda, Jakarta, Rabu (23/9/2015).