Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kisah Muslim Selamatkan Umat Yahudi di Serangan Paris

Antara , Jurnalis-Rabu, 06 Januari 2016 |18:30 WIB
Kisah Muslim Selamatkan Umat Yahudi di Serangan Paris
Lassana Bathily bersama dengan Menteri Dalam Negeri Prancis Bernard Cazeneuve saat diberikan kewarganeraan Prancis atas perbuatannya. (Foto: Reuters)
A
A
A

Coulibaly, yang mengaku bekerja atas nama kelompok Negara Islam, menyandera beberapa pembeli sandera dan memerintahkan kasir untuk pergi mengumpulkan yang lain.

Beberapa dari mereka yang meringkuk di lantai bawah mematuhi perintahnya, tetapi yang lain menolak untuk pergi, dan Bathily mendesak mereka menggunakan lift barang untuk melarikan diri.

Ketika tak satu pun mau mengambil risiko, dia menggiring mereka ke dalam ruangan pendingin, mematikan lampu dan motor ruangan itu, dan kemudian membuat skenario penyelamatan diri melalui lift dan tangga darurat.

"Jantung saya berdetak kencang. Saat itu saya takut terdengar olehnya," kata Bathily.

Setelah di luar, dia membantu polisi memberikan sketsa tata letak toko dan menyiapkan serangan mereka. Beberapa jam kemudian, para pelaku menyerbu masuk dan menembak mati Coulibaly.

Ada yang mengatakan peran Bathily dibesar-besarkan media dan pejabat yang lapar akan pemberitaan baik.

"Media dan pejabat menginginkan gambaran yang baik bahwa dia menolong kami dari tangga, dia menyembunyikan kita, dan sebagainya. Yang sebenarnya tidak benar, tetapi itu bukan kesalahan Lassana saat itu kami membutuhkan pahlawan," kata salah satu mantan sandera kepada surat kabar Liberation.

Bathily tidak terganggu dengan pernyataan kontra tersebut. "Jika sekarang mengatakan bahwa saya tidak melakukan apa pun untuk mereka, itu masalah mereka. Saya tidak mau ikut-ikutan."

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement