Perhitungan cepat hasil pemungutan suara Pilpres AS 2016 sendiri masih berlangsung. Sejauh ini, Trump mengungguli Hillary dengan dukungan 19.139.403 pemilih atau 50,1 persen suara. Ia diprediksi meraih 128 electoral votes.
Sementara itu, Hillary mendapat 17.554.877 dukungan atau 46,0 persen suara. Ia diprediksi meraih 97 electoral votes.
Presiden AS ke-45 sendiri baru akan diketahui awal tahun depan. Pengganti Barack Obama akan ditentukan melalui sidang Ellectoral College yang diikuti 538 anggota pada pekan kedua Desember. Trump dan Hillary harus meraih 270 electoral votes dalam sidang itu agar bisa dilantik sebagai orang nomor satu di Amerika pada 20 Januari 2017.
(Rifa Nadia Nurfuadah)