Selama di California, Hargraves bertemu banyak pencari emas yang mengajarinya berbagai teknik menambang; seperti penggalian, pendulangan dan penyaringan. Ia juga berdiskusi dengan mereka tentang kesamaan geografis antara dataran California dengan belahan barat dunia seperti New South Wales, Australia. Mereka menyimpulkan, kedua tempat tersebut amat mirip. Kesimpulan ini mendorong Hargraves memercayai bahwa ia berpeluang menemukan emas di Australia.
Edward Hargraves. (Foto: Vintage News)
Ketika bertolak ke Benua Kanguru pada 1851, Hargraves mengumumkan niatnya mencari emas. Kali ini, ia amat meyakini akan meraih sukses. Namun, banyak orang tak memercayainya, terutama mereka yang kembali dari California dengan tangan kosong.
Hargraves mengabaikan mereka dan mulai mendulang emas di Bathurst, New South Wales. Ia tak sendiri. Tom bersaudara dan rekannya John Lister turut serta. Dan, ya, mereka berhasil menemukan emas pertama di Australia.
Edward Hargraves melaporkan temuannya kepada otoritas di Sidney, serta mengarahkan mereka pada lokasi tambangnya. Ketika geolog pemerintah mengonfirmasi keberadaan emas di area tersebut, Hargraves dihadiahi 500 poundsterling. Saat kembali ke Bathurst, Hargraves menamai kawasan paling kaya kandungan emasnya dengan 'Ophir'. Nama ini merujuk sebutan Injil untuk Kota Emas.