2. Melanglang Buana
Sadar tak dicintai kakek sendiri, Kim Jong-nam tidak tinggal bersama ayahnya. Dia menetap di rumah bibi sekaligus guru pribadinya. Sampai pada 1979, pria yang dijuluki Jenderal Cilik itu pergi lebih jauh lagi. Kali ini dia terbang ke Moskow, Rusia untuk tinggal bersama nenek dari garis keturunan ibunya.
Setelah itu, Jong-nam bak burung yang bebas. Jong-nam hidup berpindah-pindah. Pertama-tama terdeteksi tinggal di Swiss. Di sana dia memperlancar bahasa Inggris dan Prancis. Dia juga pernah ke Tokyo dan dikabarkan amat mahir bicara dalam bahasa Jepang. Sebelum akhirnya menetap di Macau. Selain itu, dia juga dilaporkan punya rumah di Beijing, China dan Singapura.
Sumber: Facebook
Dia juga pernah datang ke Indonesia pada 2014. Makan di restoran Italia milik seorang pebisnis asal Jepang di Jakarta. Pada tahun itu, dia dikabarkan sering bolak-balik antara Indonesia, Malaysia dan Prancis.
Sementara media Korea Selatan TV Chosun pernah menggambarkan lulusan teknisi komputer itu sebagai pria mata keranjang. Dia setidaknya punya pacar di Negeri Singa dan Malaysia. Itulah mengapa dia sering mengunjungi kedua negara tersebut.
Setelah puas melanglang buana, Jong-nam pernah terpantau pulang ke kampung halamannya di Pyongyang pada 1988. Pendidikannya di luar negeri membuat dia dipercaya menjabat sebagai kepala pengawas kebijakan teknologi informasi Korea Utara. Namun ia tidak bisa lama di sana, karena keberadaannya dipandang sebagai ancaman bagi saudara-saudaranya.