2. Menggunakan teknologi yang sudah banyak ditemui di pasaran atau menggunakan common technology sehingga harga pesawat bisa lebih murah dengan biaya operasi dan pemeliharaan yang rendah
3. Menggunakan teknologi avionik yang lebih moderen dan banyak digunakan di pasaran yakni Garmin G-1000 dengan flight management system yang di dalamnya sudah terdapat global positioning system (GPS), sistem autopilot, dan terrain awareness and warning system
4. Memiliki kabin terluas di kelasnya dan serbaguna untuk berbagai macam kebutuhan seperti pengangkut barang, evakuasi medis, pengangkut penumpang bahkan pengangkut pasukan
5. Multihop capability fuel tank, teknologi yang memungkinkan pesawat tidak perlu mengisi ulang bahan bakar untuk melanjutkan penerbangan ke rute berikutnya
6. Purwarupa pesawat pertama N-219 memiliki kecepatan (speed) maksimum mencapai 210 knot, dan kecepatan terendah mencapai 59 knot, artinya kecepatan cukup rendah, namun pesawat masih bisa terkontrol. Ini sangat penting, terutama saat memasuki wilayah yang bertebing-tebing, di antara pegunungan-pegunungan yang membutuhkan pesawat dengan kemampuan manuver dan kecepatan rendah