Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Aksi Teror di Konser Musik yang Mengguncang Dunia

Ahmad Sahroji , Jurnalis-Selasa, 14 November 2017 |05:43 WIB
Aksi Teror di Konser Musik yang Mengguncang Dunia
Ilustrasi (Foto: Getty Image)
A
A
A

JAKARTA - Maraknya aksi teror di acara konser musik disebut-sebut menjadi modus baru aksi terorisme. Pelakunya memiliki motif beragam, bukan semata aksi terorisme. Sejatinya, teror di panggung musik bukan akhir-akhir ini saja terjadi tetapi sudah berlangsung lama.

Berikut sejumlah aksi teror brutal di konser musik.

1. Pembantaian Stephen Paddock, AS (2017)

Penembakan yang dilakukan Stephen Paddock pada 1 Oktober 2017 lalu adalah aksi penembakan massal terburuk dalam sejarah Amerika Serikat (AS). Stephen Paddock, seorang pria bersenjata tunggal, bersembunyi di kamar hotelnya di lantai 32 resort dan kasino Mandalay Bay di atas Las Vegas Strip, melakukan penembakan secara membabi buta ke sebuah acara musik di bawah hotel yang dihadiri sekitar 22.000 orang. Akibat aksi penembakan brutal itu, 59 orang terbunuh, serta 527 lainnya cedera.

2. Penembakan di Konser Musik Rap di Kentucky, AS (2017)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement