BELITUNG TIMUR - Juhardi (47), seorang nelayan pukat asal Desa Batu Air, Kecamatan Simpang Pesak, Kabupaten Belitung Timur (Beltim), Provinsi Bangka Belitung dilaporkan hilang. Juhardi hilang lantaran diduga diserang seekor buaya di Muara Sungai Sembulu, Belitung Timur.
Hingga kini warga bersama instansi terkait masih berupaya melakukan pencarian korban yang belum ditemukan dengan menyisir sepanjang aliran sungai, menggunakan perahu maupun berjalan kaki di sepanjang tepian Sungai Sembulu.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Belitung Timur, Ikhwan Fahrozi yang memimpin operasi pencarian ini mengungkapkan, kondisi lokasi membuat proses pencarian korban cukup sulit dan di huni banyak hewan buas seperti buaya.
"Kondisi lokasi hilangnya korban (Juhardi-red) yang berada di kawasan ini cukup berbahaya. Karena banyak dihuni binatang buas terutama buaya muara (rocodylus porosus)," ujar Ikhwan saat dikonfirmasi Okezone di lokasi pencarian, Senin (5/2/2018).
Fahrozi menyatakan, pihaknya masih melakukan upaya pencarian. Namun pihaknya mengalami kendala, apalagi sebagian besar perahu yang digunakan memiliki kapasitas terlalu kecil. Sehingga dapat membahayakan keselamatan warga maupun petugas yang terlibat dalam operasi pencarian ini.