3. Telefon Misterius di Jum'at Malam
Meski meninggalkan rumah sang istri Suhartatik selalu berkomunikasi melalui telefon. Dari telefon itulah istri korban mengetahui kondisi sang suami yang mempunyai riwayat penyakit diabetes, asam urat, dan jantung ini.
Sebelum ditemukan meninggal dunia pada Sabtu pagi 24 Februari 2018, istrinya terakhir kali berkomunikasi dengan sang suami pada Jum'at sore melalui telefon. Ia juga sering meminta tolong teman, tetangga, dan petugas keamanan untuk mengecek kondisi suaminya melalui telepon.
Namun pada Jum'at malam teman sang istri yang bernama Rahma yang tinggal di Perumahan Bukit Dieng Permai Blok B 16 mengaku ke pihak kepolisian sempat menelefon Agus Samad tapi diduga yang menerima telefon orang lain, tapi tak diketahui itu siapa.
Di Sabtu pagi sang istri yang sempat menelefon suaminya tak mendapat respons, sehingga menimbulkan kecurigaan sang istri yang akhirnya meminta tolong melihat kondisi suaminya kepada temannya, Ketua RT setempat bernama Budi Wijaya, dan petugas keamanan setempat.
"Bu Suhartatik (Istri korban) telefon tapi tidak tak ada jawaban dari sang suami sehingga merasa curiga dan meminta kami dan warga untuk membuka pintu," tutur Gunaryo, seorang penjaga keamanan setempat.
Dan benar saja usai didobrak karena pintu depan rumah terkunci dan menyisir seisi rumah, korban Agus Samad ditemukan tak bernyawa di taman belakang rumahnya. Pihak kepolisian sendiri telah meminta transkrip percakapan telepon rumah korban selama dua minggu ke pihak telkom guna proses penyelidikan.
"Kita sudah minta Telkom untuk print transkrip percakapan telepon di rumah korban dua minggu sebelum korban meninggal dunia," ungkap Kasat Reskrim AKP Ambuka Yudha.