JAKARTA - Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya Kombes Nico Afinta menyampaikan, para pelaku pembobol ATM 64 bank hanya butuh waktu 5 sampai 10 menit untuk memasang alat skimming ke dalam mesin ATM. Perangkat canggih itu didatangkan dari luar negeri.
"Untuk memasang alat ini sampai selesai, hanya 5 sampai 10 menit," kata Nico Afinta di Mapolda Metro Jaya, Sabtu (17/3/2018).
Untuk itu, Nico meminta para nasabah selalu waspada dengan modus pelaku, terutama jika melihat ada orang yang berlama-lama di ATM. Jika mendapati orang mencurigakan, sebaiknya segera melapor ke petugas atau satpam yang sedang bertugas di sekitar lokasi.
"Peran masyarakat penting, jika menemukan ada orang yang lama di ATM laporkan ke petugas. Sebab transaksi di ATM tidak lebih dari lima menit," imbuh Nico.
(Baca juga: Polisi Kerjasama dengan BI dan Interpol Bongkar Kasus Skimming ATM BRI)