Sejumlah Mahasiswi yang nyambil jadi PSK di Aceh diamankan polisi (foto: Khalis/Okezone)
Perkembangan zaman terus mempengaruhi gaya hidup para wanita yang diduga PSK itu. Segala cara mereka lakukan untuk memenuhi kebutuhan hidup yang glamor, termasuk menjadi seorang PSK, meskipun mereka masih tercatat sebagai mahasiswa di perguruan tinggi di Aceh. Para yang diduga pelaku PSK itu, mengaku terjerumus dalam dunia 'gelap' untuk memenuhi gaya hidup yang tampil mewah.
“Ya pengakuan mereka (tujuh diduga pelaku PSK) seperti itu, karena ekonomi, gaya hidup seperti fashion atau perawatan tubuh seperti manipedi dan beli barang elektronik handphone,” kata Kapolresta Banda Aceh AKBP Trisno Riyanto, dalam jumpa pers.
(Baca juga: Bongkar Prostitusi Online di Aceh, Polisi Tangkap 7 Wanita Muda dan Seorang 'Papi')
Menurut Trisno, para pelaku pekerja seks komersial tersebut melakukan pekerjaan yang dilarang dalam undang-undang dalam keadaan sadar. Katanya, para wanita yang diduga PSK itu telah berumur 21 tahun ke atas. Bekerja sebagai PSK, para wanita itu telah dijalaninya sejak 2 tahun dan masing-masing mereka telah melakukan melebihi satu kali.