Irlandia Berikan Pengampunan Pada Seorang Pria 140 Tahun Setelah Dia Dihukum Gantung
DUBLIN - Seorang pria akhirnya dinyatakan tak bersalah dan diampuni atas kejahatan yang tidak dia lakukan, 140 tahun setelah dia dihukum gantung.
Myles Joyce dieksekusi pada Desember 1882 bersama dua orang lainnya atas tuduhan keterlibatan dalam pembunuhan brutal lima orang dari satu keluarga. Eksekusi tersebut dilaksanakan meski tersangka lainnya mengatakan bahwa Joyce tidak bersalah.
Sky News Kamis (5/4/2018) mewartakan, sekarang Joyce telah diberikan pengampunan secara anumerta oleh Presiden Irlandia, Michael D. Higgins. Ini adalah pengampunan pertama yang diberikan untuk kasus yang berasal dari masa pembentukan negara Irlandia.
Higgins menyebut kasus tersebut sebagai “episode memalukan dalam sejarah Irlandia dan Inggris”. Dia juga mengatakan bahwa pengampunan yang diberikan pada Joyce akan “mengoreksi catatan sejarah”.
Pada Agustus 1882, sebuah keluarga diserang di rumah mereka. Saat penyerangan berakhir, lima dari enam anggota keluarga tersebut tewas, dengan korban termuda berusia 14 tahun dan yang tertua berusia 80 tahun. Dinamakan menurut komunitas terpencil di Galway tempat insiden itu terjadi, pembantaian Maamtrasna menjadi pemberitaan di seluruh dunia saat itu.
