Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

20 Menit Setelah Idrus Minta Kader Golkar Hati-Hati, KPK Tangkap Eni Saragih

Antara , Jurnalis-Jum'at, 02 November 2018 |07:43 WIB
20 Menit Setelah Idrus Minta Kader Golkar Hati-Hati, KPK Tangkap Eni Saragih
Idrus Marham (Dok: Okezone)
A
A
A

(Baca Juga: Idrus Marham Kesal, Sebelum Eni Terima Suap Sempat Pinjam Uangnya)

Setelah wejangan singkat itu, Idrus lalu masuk ke ruang kerjanya, tapi 20 menit kemudian, Eni kembali datang ke ruangan tersebut dan melaporkan kedatangan petugas KPK. "Dia bilang 'Bang, ada KPK, saya katakan loh ada apa ini? Dia jawab tidak ada apa-apa. Loh kalau tidak ada apa-apa tidak mungkin ada KPK," cerita Idrus.

Eni pun mengakui bahwa ia sebelumnya meminjam uang dari seorang pengusaha. "Ada bang, saya ambil uang yang saya pinjam,' begitu kata Eni. Ya sudahlah mau pinjam atau tidak harus diikuti, lalu penyidik KPK pun datang dan ia mengatakan 'kita harus menghormati acara anaknya pak menteri' lalu mereka pergi," ungkap Idrus.

Idrus pun mengaku kesal dengan Eni yang meminjam uang padahal sebelumnya Eni pun baru berupaya meminjam uangnya. "Saya kaget kok ada pinjam uang, dan saya baru sadar bahwa barangkali karena itulah (Eni kena OTT), karena dia baru ambil uang, pinjam baru di tempat saya. Dia jelaskan baru ambil uang dari tempatnya Pak Kotjo Rp500 juta," tambah Idrus.

Belakangan Idrus mengetahui bahwa Eni sudah mendapatkan lebih dari Rp4 miliar dari Kotjo. "Saya kaget dan marah karena Eni juga masih pinjam uang ke saya. Saya bukan pengusaha, dia mengatakan ingin ke daerah, dia katakan pinjam berapa saja bang, saya bukan pengusaha akhirnaya saya berikan 18 ribu dolar Singapura, itu untuk uang obat saya," cerita Idrus.

(Angkasa Yudhistira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement