"Pada prinsipnya kita tidak mempermasalahkan biaya itu, yang terpenting kita bisa dengan cepat memulangkan jenazah ke rumah duka. Enggak baik juga lama-lama," ujar Andy.
Menurutnya, bila uang pengambilan jenazah itu dikembalikan oleh pihak RSUD dr Dradjat Prawiranegara Serang, pihaknya bersepakat untuk menyalurkan uang sebesar Rp14,5 juta itu untuk korban tsunami Banten yang membutuhkan.
"Akan kita terima uangnya, nanti akan kita gunakan untuk masyarakat Banten yang menjadi korban," pungkasnya.
(Baca Juga: 3 Tersangka Pungli RSDP Serang Ditahan)
(Fiddy Anggriawan )