Rudi yang pada Pemilu Legislatif 2019 mendatang maju sebagai caleg DPR RI nomor urut 1 dari Dapil Sumatera Utara-1 (Medan, Deliserdang, Serdangbedagai dan Tebingtinggi) itu juga menyebut, jumlah kasus DBD masih sangat tinggi. Hanya saja, temuan kasus ini jarang dipublikasi hingga tak mencuat ke publik.
“Untuk itu ini penting buat kami. Menjadi catatan, untuk nantinya ada hal besar yang kita buat untuk masyarakat,” kata dia.
Selain itu, Rudi juga menyebutkan bahwa salah satu penyebab tingginya kasus DBD di Medan Labuhan, adalah banyaknya lokasi perkembangbiakan nyamuk Aedes Aegypti di wilayah itu. Utamanya pada genangan-genangan air di drainase pemukiman warga yang tidak mengalir secara baik.
Ikut bersama Rudi dalam pengasapan itu, Benget Saroha Sitinjak selaku Caleg Perindo nomor urut 9 untuk DPRD Sumut dari Dapil Sumut-1, serta caleg nomor urut 7 Perindo untuk DPRD Kota Medan dari Dapil Medan-2, Dedi.(put)
(Fiddy Anggriawan )