JAKARTA - Banjir dan longsor menyebabkan banyak korban dan kerusakan di banyak wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel). Data dari Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho yang diterima Okezone, Jumat (25/1/2019) menyebutkan, bencana banjir menyebabkan 45 orang meninggal dunia, 24 orang hilang, 46 orang luka.
6.596 orang terdampak, 3.481 orang mengungsi, 73 rumah rusak (24 rusak berat, 12 rusak ringan, 32 hanyut, 5 tertimbun), 12 fasilitas peribadatan, 2 pasar, 10 jembatan, 16,2 km jalan, 11.876 hektare sawah terendam.
Sedangkan longsor menyebabkan 14 orang meninggal dunia, 1 orang hilang dan 1 orang luka. Longsor yang menimbulkan banyak korban terjadi di Dusun Pattiro Desa Pattallikang, Kecamatan Manuju, Kabupaten Gowa.
Longsor terjadi saat hujan lebat. Material longsor menutup separuh Dusub Pattiro dan menimbun belasan rumah.
Baca: BNPB Salurkan Dana Siap Pakai Rp1,15 Miliar untuk Korban Banjir Sulsel
Baca: Kepala BNPB Bakal Kembalikan Kehijauan Gunung Bawakaraeng Guna Antisipasi Banjir di Sulsel
Material longsor berasal dari bukit Pattiroang yang berada di belakang perkampungan. Saat kejadian sisi bukit tiba-tiba runtuh disertai gemuruh tanpa ada tanda-tanda sebelumnya.