Sejumlah alat berat yang sebelumnya digunakan untuk menambang, juga dimanfaatkan membantu proses evakuasi. Sejumlah anggota polisi dan warga memadati lokasi kejadian. Untuk mengantisipasi warga mendekat, dipasang garis polisi.
“Iya kita pasang garis polisi di lokasi kejadian agar warga tidak mendekat. Karena tak menutup kemungkinan akan terjadi longsor susulan,” ujar Kapolsek Mranggen AKP Son Haji.
Sebelumnya diberitakan, sejumlah penambang lari tunggang langgang saat area tambang galian C mendadak longsor di Rowosari Kecamatan Mranggen. Satu orang dilaporkan terluka akibat terlambat lari bersama rekan-rekannya. Sebanyak tujuh unit truk rusak parah setelah tertimpa material longsor.
Peristiwa nahas itu bermula saat sejumlah penambang asyik menggali secara manual dengan peralatan sederhana. Mendadak, batu besar di atas lokasi tambang bergetar dan menggelinding. Seketika warga yang melihat, berteriak meminta para penambang lari menyelamatkan diri.
(Fiddy Anggriawan )