Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Gempa M 5,6 di Pengandaran Terasa hingga Solo dan Blitar, Belum Ada Laporan Kerusakan

Arie Dwi Satrio , Jurnalis-Sabtu, 18 Mei 2019 |10:36 WIB
Gempa M 5,6 di Pengandaran Terasa hingga Solo dan Blitar, Belum Ada Laporan Kerusakan
ilustrasi (Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA – Samudera Hindia Selatan Jawa diguncang gempa tektonik, Sabtu (18/5/2019) pukul 08.51 WIB. Awalnya gempa yang berpusat di sekitar Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat ini disebut berkekuatan magnitudo 5,9, kemudian BMKG melakukan pemutakhiran jadi magnitudo 5,6.

“Guncangan gempa bumi ini dilaporkan dirasakan di daerah Pangandaran, Tasikmalaya, Cilacap, Banyumas, Karangkates, Blitar, Tulungagung dan Kediri II-III MMI, di Banjarnegara, Kebumen, Bantul dan Solo II MMI,” kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Rahmat Triyono dalam keterangan tertulisnya kepada media.

Hingga kini, belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa yang tak berpotensi tsunami tersebut.

BMKG mencatat episenter gempa itu terletak pada koordinat 9,63 Lintang Selatan dan 108,51 Bujur Timur atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 212 Km arah selatan Kabupaten Pangandaran pada kedalaman 33 Km.Gempa

Rahmat menjelaskan gempa selatan di Jawa-Bali-Nusa Tenggara ini, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, tampak gempa berkedalaman dangkal ini diakibatkan oleh aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia yang menyusup ke bawah Lempang Eurasia.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement