Stasiun KRL dan layanan bus juga ditutup dengan alasan keamanan bagi masyarakat Hong Kong.
Protes dimulai sebagai respons terhadap pemerintah yang didukung Beijing berencana menghidupkan RUU ekstradisi.
RUU itu akhirnya ditangguhkan tetapi demonstrasi telah meningkat, dan para pemrotes membakar kendaraan dan gedung, melemparkan bom molotov ke kantor polisi dan kereta api serta serta merusak pusat perbelanjaan utama selama seminggu terakhir.
(Rachmat Fahzry)