Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ledakan Granat Asap di Monas, Pimpinan DPR: Seharusnya Bisa Dicegah

Muhamad Rizky , Jurnalis-Selasa, 03 Desember 2019 |15:25 WIB
 Ledakan Granat Asap di Monas, Pimpinan DPR: Seharusnya Bisa Dicegah
Wakil Ketua DPR RI, Azis Syamsuddin (foto: Okezone.com)
A
A
A

JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsudin prihatin adanya ledakan di wilayah Monumen Nasional (Monas). Menurutnya, ledakan granat asap tersebut tidak seharusnya terjadi dan bisa dicegah.

“Memang secara SOP mekanismenya harus dilakukan oleh tim khusus, dalam hal ini Densus untuk melakukan, mengamankan, kemudian merelay daripada barang yang bersifat aneh tersebut," tutur Azis di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (3/12/2019).

 Baca juga: Anggota TNI Korban Ledakan di Monas Belum Bisa Dimintai Keterangan

Azis mengungkapkan, setiap aparat mengharuskan untuk selalu waspada dengan segala kemungkinan sehingga bisa meminimalisir segala resiko. Ia berharap agar kasus ledakan tersebut bisa diungkap.

“Mudah-mudahan nanti pihak kepolisian, dalam hal ini Densus 88 bisa segera mengusut tuntas hal-hal yang terjadi dan mencari otak pelakunya,” terangnya.

 Baca juga: Sempat Ditutup Pasca-Ledakan, Kini Monas Kembali Dibuka

Azis juga mendoakan agar korban yang terkena ledakan dalam insiden tersebut bisa kembali pulih dan kembali beraktifitas sebagaimana mestinya.

“Mudah-mudahan dari yang terluka bisa cepat sembuh,” tambahnya.

Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Edy Pramono bersama Pangdam Jaya Mayjen TNI Eko Mardiono menyebut ledakan itu berasal dari granat asap. Granat tersebut ditemukan anggota TNI yakni Serka Fajar dan Praka Gunawan saat berolahraga.

Saat dipegang granat itu tiba-tiba meledak. Alhasil kedua anggota tersebut menjadi korban. Serka Fajar mengalami luka serius di pergelangan tangan kirinya. Jari tangan kanannya juga mengalami luka, lalu bagian dada hingga ke leher mengalami luka bakar.

Sementara Praka Gunawan mengalami luka ringan di sekitar tangan dan kaki karena terkena percikan ledakan granat asap tersebut.

"Kedua korban saat ini sudah dibawa dan dirawat ke RSPAD Gatot Subroto," ungkap Gatot.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement