Oleh karena itu, Adies optimis dengan gaya kepemimpinan dan pengalaman yang dimilikinya, Irjen Nana mampu mendinginkan situasi dan menjaga stabilitas keamanan Ibu Kota Jakarta sebagai etalase Republik Indonesia. Dia juga berharap Irjen Nana menegakkan hukum tanpa pandang bulu.
“Irjen Nana sangat tepat guna mengawal stabilitas ekonomi dan iklim investasi. Saya berharap Kapolda Metro yang baru ini dapat bekerja lebih baik lagi, untuk menjaga keamanan dan kenyamanan seluruh warga kota Jakarta, tanpa pandang bulu,” jelas dia.
Di samping itu, Adies menganggap wajar apabila nama Irjen Nana Sujana kurang populer. Sebab, latar belakang mantan Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB) itu bekerja di balik layar, yakni bidang intelijen dan keamanan (intelkam) di Korps Bhayangkara.
“Wajar kalau namanya kurang populer, karena latar belakangnya yang bekerja dibalik layar. Tapi sangat berperan penting dalam mengawal ibu kota dari zaman reformasi, pasca reformasi dan dalam Kabinet Kerja I (Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla),” tandasnya.
(Qur'anul Hidayat)