BANDUNG – Penyidik Polda Jawa Barat masih mendalami kasus dugaan penyebaran berita bohong dan menerbitkan keonaran Sunda Empire. Sudah tiga petinggi kerajaan fiktif itu jadi tersangka. Polisi bakal membidik tersangka baru.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jabar Kombes Hendra Suhartiyono mengatakan, penyidik masih terus memeriksa tersangka bahkan saksi. Polisi membuka peluang menjerat tersangka lainnya jika ada bukti baru dari penyidikan.
"Penyidik masih melakukan pemeriksaan. Tidak menutup kemungkinan jika ada temuan atau keterangan lainnya, akan ada penambahan tersangka," kata Hendra Suhartiyono saat dihubungi, Rabu (29/1/2020).
Sejauh ini sudah tiga petinggi Sunda Empire dijadikan tersangka dan ditahan untuk memudahkan penyidikan. Mereka adalah Nasri Bank, sebagai Perdana Menteri; Raden Ratna Ningrum, sebagai Kaisar; dan Ki Agung Raden Rangga Sasana sebagai Sekretaris Jenderal Sunda Empire.
Baca juga: Rangga Sasana Ngotot Banyak Negara Bakal Daftar Ulang ke Sunda Empire
Hendra mengatakan anggota Sunda Empire saat ini diduga mencapai seribuan orang. "Untuk total anggotanya tidak tahu, (mungkin) sekitar seribuan," katanya.
Polisi masih mendalami motif pasti di balik munculnya Sunda Empire. "Motifnya masih didalami,” ucap dia.