Tak lama, seorang polisi berpangkat Bripda kemudian menghentikan angkot dan membawa korban ke RS Bhayangkara Medan. "Tadi polisi itu teriak ke sopir angkot supaya dibawa ke RS Bhayangkara. Kami tadi bantu juga mengangkat korban ke angkot," ujarnya.
Hal ini dibenarkan salah seorang petugas di RS Bhayangkara Medan yang tak ingin disebutkan namanya. Petugas itu mengatakan korban selamat dan kini tengah menjalani perawatan intensif.
"Masih hidup. Cuma bagian kaki dan pinggangnya ada masalah. Ini masih ditangani dokter," kata dia.
Hingga saat ini belum ada konfirmasi dari kepolisian terkait kejadian ini.
(Qur'anul Hidayat)