Puluhan Warga Banyumas Keracunan Diduga Akibat Makan Hidangan Acara 7 Bulanan
BANYUMAS – Puluhan warga Desa Pengadegan, Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah (Jateng), keracunan makanan yang diduga akibat mengonsumsi makanan yang disajikan dalam acara tujuh bulanan di rumah salah satu warga.
Mereka memakan nasi tumpeng hingga hidangan lainnya pada acara 7 bulanan pada Jumat 7 Februari 2020. Keesokan harinya, mereka lalu merasa mual, muntah, hingga pusing kemudian berbondong berobat ke Puskesmas 1 Wangon.
Menurut Sarwati, anak dari orangtua yang mengalami keracunan, awalnya gejala keracunan muncul setelah pulang dari acara hajatan. Orangtuanya itu buang air terus-menerus, demam, hingga muntah-muntah.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Banyumas, Sadiyanto, menduga korban mengalami keracunan makanan. “Dugaan sementara keracunan makanan,” katanya dalam tayangan iNews TV, Sabtu (8/2/2020).
Dinas Kesehatan Banyumas langsung mengambil makanan hajatan untuk diperiksa di laboratorium. Dirinya belum dapat menyimpulkan dugaan keracunan diakibatkan makanan hajatan sampai hasil laboratorium keluar.
“Kami segera mengambil beberapa sampel untuk kami periksa lebih lanjut. Apa betul dari makanan atau tidak kami belum bisa simpulkan,” ujarnya.
Hingga Sabtu 8 Februari malam, tercatat 25 korban dirawat di Puskesmas 1 Wangon. Bahkan beberapa orang dirujuk ke RS Ajibarang dan RS An-Nimah.
(Erha Aprili Ramadhoni)
