Dipecat oleh Najib
Karier panjang Muhyiddin sepertinya berakhir pada 2015, ketika ia dipecat oleh Najib dari jabatannya sebagai Wakil Perdana Menteri.
Pelanggarannya? Ia mengkritik penanganan skandal korupsi 1Malaysia Development Berhad (1MDB) dana kekayaan negara Malaysia, yang belakangan mengaitkan nama Najib Razak.
"Saya mengatakan kepadanya untuk melepaskan jabatannya di 1MDB, tetapi dia tidak ingin mendengarkan ... Saya tidak memiliki niat jahat, keinginan saya adalah untuk membantunya," katanya The Malaysian Insider.
Muhyiddin kemudian dipecat dari UMNO pada 2016 karena sering mengkritik 1MDB.
Membuat Bersatu dengan Mahathir
Muhyiddin kemudian bersama Mahathir Mohamad membuat partai politik baru di panggung politik Malaysia, Partai Pribumi Bersatu Malaysia atau Bersatu.
Muhyiddin menjabat sebagai presiden partai, sedangkan Mahathir sebagai ketua.
Bersatu lalu bergabung dengan Anwar Ibrahim dari PKR, Lim Guan Eng dari DAP, dan Mohamad Sabu dari Amanah untuk membentuk koalisi Pakatan Harapan untuk pemilihan umum Mei 2018.
Koalisi Pakatan Harapan berhasil mengalahkan koalisi Barisan Nasional yang saat itu berkuasa dan di dalamnya ada UMNO.